Minggu, 07 September 2014

JOKOWI Pemimpin Rakyat Berjiwa Rocker

Judu Buku:           JOKOWI Pemimpin Rakyat Berjiwa Rocker
Penulis:                Yon Thayrun
Penerbit:                Noura Books, 2012
Tebal:                    238+8 hlm.; 14×21 cm
ISBN:                     978-6029498-46-2
Jokowi, para ajudan dan sopir. Bagi Jokowi memesan satu kamar saat tugas di luar kota tak lain adalah untuk melakukan efisiensi anggaran dan efektivitas koordinasi. Jokowi menyadari benar bahwa 99% aktivitas pemerintahannya selalu bersama dengan ajudan. Oleh karena itu, Jokowi memilih untuk tidak memesan dua kamar hotel. Pun tidak ada diskriminasi antara atasan dengan bawahan. Tak jarang antara wali kota, ajudan dan sopir sering berbagi lauk maupun sayur dalam satu piring.

Jokowi dan Esemka. Bagi Jokowi keberadaan mobil itu pantas didukung, karena bukan saja sebagai sebuah kebangkitan mobil nasional, tapi juga menjadi momentum bagi kebangkitan industri kerakyatan. Untuk itu ia mengajukan diri sebagai brand ammbasador mobil buatan anak bangsa ini. Dengan spontan, alih-alih di mal atau showroom mewah, ia pun menjadikan halaman rumah dinasnya, Loji Gandrung, menjadi  galeri pajang mobil Esemka. Ada yang mencibir menuduhnya melakukan pencitraan, dan tak sedikit juga yang mendukung. Namun Pak Wali Kota jalan terus. But then again, kalau bukan kita yang dukung produk lokal, ya siapa lagi?



Jokowi dan Budaya. Jokowi percaya, karakter sebagai kota budaya akan menimbulkan multiplier effect bagi Solo. Kunjungan wisatawan ke Solo dengan adanya event- event budaya mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat. Karena itu budaya dan tradisi masa lalu dimanfaatkannya untuk mengembangkan dan mengelaborasi dengan budaya kontemporer yang menghasilkan kota Solo kini penuh acara dan pesta budaya sepanjang tahun.

Buku ini ditulis berdasar wawancara langsung dengan narasumbernya. Latarbelakang Penulis yang wartawan radio, mampu menghadirkan bab demi bab tentang apa dan siapa Jokowi dengan bahasa tutur yang ringkas dan tetap informatif. Termasuk keberhasilannya merelokasi ratusan pedagang kaki lima tanpa Satpol PP, hubungan harmonisnya dengan para pemburu berita, disandingkannya dia dengan Dahlan Iskan dan digadang-gadangnya Wali Kota terpilih duakali ini menjadi DKI I bahkan RI I mendatang.

Buku yang didominasi sisi kelebihan sang Walikota pendobrak, yang berobsesi ingin membangun sebuah opera house di Solo ini, memang bukan buku biografi. Buku ini pas sebagai highlights bagi Anda yang akan melanjutkan membaca Jokowi dalam sajian lainnya yang lebih dalam.  Buku ini juga cocok bagi para penggali inspirasi, yang meski di tengah kesibukan masih mendapatkan pelajaran tentang bagaimana suatu kepemimpinan semestinya dijalankan, mulai dari keluarga, bisnis dan perusahaan, hingga pemerintahan daerah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar